Apakah
sobat pernah mengalami masalah ini? mungkin sudah bnayak yg tau cara menangani
masalah seperti ini, disini saya hanya ingin share barangkali ada yang masih
membutuhkan caranya, karena saya juga pernah mengalami masalah ini sebelumnya,
Yuk,
kita simak caranya.
Cara
Mengembalikan file yang terhidden Virus di Flashdisk
1.
Tancapkan flashdisk yang filenya ingin dimunculkan lagi karena
terhidden oleh virus.
2.
Masuk ke Command Prompt ( CMD ), dengan menekan shortcut keyboard ( Windows + R ) kemudian ketikkan cmd dan tekan Ok.
3.
Setelah muncul jendela Command Prompt, masuk ke drive flashdisk
kita, kali ini flashdisk yang saya gunakan berada pada drive ( D: ) maka untuk mengaktifkannya ketikkan “D:” dan tekan Enter.
4.
Setelah masuk ke drive flashdisk kita, maka selanjutnya adalah
ketikkan perintah berikut
attrib –s –h –r *.* /s /d
attrib –s –h –r *.* /s /d
Penjelasan untuk perintah – perintah di atas adalah sebagai
berikut :
Ø Attrib
=
atribut.
Ø – ( min ) = untuk unhide atau memunculkan data yang terhidden, tanda minus ( – ) bisa juga diganti dengan tanda plus ( + ) yang bertujuan untuk menghidden atau menyembunyikan data, contoh perintahnya sebagai berikut ( attrib +s +h +r *.* /s /d ).
Ø -s = digunakan untuk mengembalikan data dari system atau dengan kata lain data anda dapat dikenali oleh System/windows.
Ø -h = berfungsi untuk menampilkan file ataupun data yang terhidden.
Ø – ( min ) = untuk unhide atau memunculkan data yang terhidden, tanda minus ( – ) bisa juga diganti dengan tanda plus ( + ) yang bertujuan untuk menghidden atau menyembunyikan data, contoh perintahnya sebagai berikut ( attrib +s +h +r *.* /s /d ).
Ø -s = digunakan untuk mengembalikan data dari system atau dengan kata lain data anda dapat dikenali oleh System/windows.
Ø -h = berfungsi untuk menampilkan file ataupun data yang terhidden.
Ø -r
=
perintah ini digunakan untuk menampilkan read only
Ø *.*
=
digunakan untuk format atau ekstensi file. *.* berarti untuk
menampilkan semua file dengan berbagai macam ekstensi yang ada, opsi tersebut bisa
diganti atau disesuaikan. Misalnya kita hanya ingin mengembalikan file musik
saja berarti formatnya dirubah menjadi *.mp3, kalau ingin
mengembalikan file gambar PNG, maka formatnya menjadi *.png, begitu juga
dg format yang lainnya.
Ok sobat, semoga tipsnya bermanfaat.