Thursday, September 6, 2012

20 Kiat Membangkitkan Motivasi Belajar Anak


Kiat pertama: kenali ciri-cirinya!
Semangat dan motivasi belajar anak tak berbeda dengan semangat dan motivasi orangtua ketika bekerja. Ada kalanya semangat dan motivasi belajar anak meningkat, dan ada kalanya semangat dan motivasi belajar anak menurun. Saat semangat dan motivasi belajar anak sedang meningkat, orangtua hendaknya mempertahankan kondisi tersebut. Orangtua harus cepat tanggap dalam mengenali ciri-ciri saat semangat dan motivasi belajar anak menurun. Jika sudah dapat mengenali ciri-cirinya, orangtua harus berupaya untuk meningkatkan kembali motivasi belajar anak.
Kiat ke-dua: ciptakan suasana sehat dalam keluarga.
Suasana keluarga sangat berpengaruh pada motivasi dan semangat belajar anak. Suasana keluarga yang sehat akan membuat anak merasa nyaman tinggal di rumah. Akan tetapi, rumah tangga memang tidak selamanya bisa berada dalam suasana yang menyenangkan. Namun demikian, anak jangan sekali-kali dilibatkan dalam kemelut rumah tangga. Kemelut dalam rumah tangga akan menimbulkan dampak negatif pada semangat dan motivasi belajar anak.
Kiat ke-tiga: tekankan keberhasilan.
Ketika anak mendapatkan nilai merah, ada kalanya anak merasa telah gagal. Jika hal ini terjadi, semangat dan motivasi belajar anak akan menurun. Seringkali hal ini diperparah dengan sikap orangtua yang memojokkan anak. Seharusnya, orangtua berperan untuk meningkatkan kembali kepercayaan diri anak dengan cara menanamkan pengertian bahwa ia akan mampu mencapai keberhasilan jika dapat mengatasi kegagalannya, karena kegagalan merupakan keberhasilan yang tertunda.
Kiat ke-empat: caci maki itu menyakitkan.
Caci maki seringkali keluar dari lisan orangtua ketika mendapati kenyataan anaknya tidak dapat mengerjakan tugas sekolah yang menurut pandangan orangtua sangat mudah dikerjakan. Caci maki itu seringkali ditujukan untuk membangkitkan motivasi belajar anak. Akan tetapi, yang terjadi justru sebaliknya. Dengan caci maki, rasa percaya diri anak akan menurun, sehingga motivasi belajar anak akan menurun pula. Oleh karena itu, hindarilah mencaci maki anak ketika ia tidak mampu mengerjakan tugasnya. Bimbinglah anak dengan baik guna menyelesaikan tugas tersebut.
Kiat ke-lima: tentukan prioritas utama.
Bermain merupakan dunia anak-anak. Orangtua seringkali bersikap otoriter dengan cara memerintahkan anak untuk terus belajar dan melarang anak untuk bermain. Seharusnya, orangtua dapat melakukan kompromi dengan anak. Orangtua bisa memberikan syarat kepada anak, jika ingin bermain, terlebih dahulu anak harus belajar. Dengan adanya kompromi, anak dan orangtua akan sama-sama merasa senang.
Kiat ke-enam: tiap anak memiliki karakter yang berbeda.
Orangtua seringkali membandingkan kemampuan seorang anak dengan saudara kandungnya yang lebih hebat. Masing-masing anak memiliki pribadi tersendiri. Tidak bisa dijadikan alasan, jika dua anak adalah sama-sama anak kandung, keduanya harus mempunyai ‘kualitas’ yang sama. Jangan biarkan anak merasa terbayang-bayangi oleh kesuksesan saudara-saudaranya.
Kiat ke-tujuh: dia bukan anda!
Ada kalanya orangtua membanding-bandingkan dirinya dengan anak-anaknya. Anak-anak bukanlah ‘bayang-bayang’ orangtua, yang harus meniru keberhasilan orangtuanya. Cerita kehebatan orangtua memang berfungsi untuk membangkitkan motivasi anak, akan tetapi akan lebih bermanfaat jika oangtua membantu anak ketika anak mengalami kesulitan dalam belajar, bukan justru membandingkan anak dengan kehebatannya di masa lalu.
Kiat ke-delapan: rumput hijau tampak lebih hijau.
Selain membandingkan dengan kemampuan saudara kandung dan kemampuan orangtua, tak jarang pula orangtua membandingkan kemampuan belajar anaknya dengan kemampuan anak-anak lain. Memang, rumput di halaman rumah tetangga seringkali terlihat lebih hijau warnanya dibandingkan rumput di halaman rumah sendiri. Akan lebih bijaksana jika kita membina anak untuk belajar dengan baik sehingga kemampuannya menjadi baik tanpa harus membandingkannya dengan anak orang lain.
Kiat ke-sembilan: dia bukan ‘manusia super’!
Orangtua memang dapat berupaya sekuat tenaga guna meningkatkan motivasi dan semangat belajar anaknya. Orangtua juga dapat mendatangkan guru les privat atau mengikutsertakannya dalam bimbingan belajar untuk meningkatkan prestasinya. Namun demikian, orangtua juga harus mengingat bahwa kemampuan anak sesungguhnya terbatas. Oleh karena itu, jangan tuntut anak untuk mencapai kesempurnaan, karena anak bukanlah manusia super!
Kiat ke-sepuluh: jangan lupakan faktor eksternal.
Selain faktor internal, faktor eksternal sangat berpengaruh dalam meningkatkan motivasi dan semangat belajar anak. Jika lingkungan sekolah, tempat anak menuntut ilmu, sudah dirasakan akan tidak menyenangkan, maka semangat belajarnya bisa saja menurun. Selain itu, faktor guru yang galak dan suka menghukum, serta teman-teman yang suka mengancam juga dapat menurunkan motivasi dan semangat belajar anak.
Kiat ke-sebelas: jadilah orangtua yang supportive.
Orangtua biasanya cenderung hanya melihat kesalahan atau ketidakbenaran yang dilakukan anaknya. Jika anak melakukan suatu kebenaran atau kebaikan, biasanya orangtua tidak terlalu menunjukkan rasa senangnya. Hal ini disebabkan karena orangtua menganggap bahwa kebaikan atau kebenaran merupakan hal yang memang sudah semestinya anak lakukan. Sangat berbeda dengan reaksi orangtua jika anaknya melakukan kesalahan. Hal ini harus dihindari. Anak juga butuh reward untuk memotivasinya terus melakukan kebaikan.
Kiat ke-dua belas: merangkak sebelum berjalan.
Sebelum berjalan, anak harus merangkak terlebih dahulu. Demikian pula dalam pemberian porsi waktu belajar. Jika langsung mematok jumlah jam belajar setiap hari yang terlalu ‘tinggi’ untuk anak, bisa jadi membuat anak keberatan sehingga justru akan membuatnya merasa malas untuk belajar. Oleh karena itu, tetapkan porsi waktu belajar secara bertahap.
Kiat ke-tiga belas: televisi bukan musuh!
Ketika anak gagal dalam pelajarannya, orangtua seringkali menyalahkan televisi sebagai biang kerok kegagalan anaknya. Televisi bukanlah musuh untuk anak. Dengan pengaturan dan bimbingan yang tepat, anak akan tetap terjaga semangat belajarnya dan sekaligus menonton televisi.
Kiat ke-empat belas: berikan anak hadiah yang mendidik.
Ketika anak berhasil, orangtua pasti akan gembira, yang diwujudkan dengan memberikan anak sejumlah hadiah. Ada orangtua yang membelikan televisi ataupun komputer ketika anaknya berhasil mencapai prestasi. Memberikan hadiah bukan merupakan hal yang salah. Akan tetapi, akan lebih baik jika orangtua tetap melakukan pengawasan dan kontrol yang baik pada anak. Akan lebih baik lagi jika orangtua memberikan hadiah yang mendidik.
Kiat ke-lima belas: pujian dan rangsangan.
Ketika anaknya meraih keberhasilan, orangtua seringkali tidak memperlihatkan kegembiraannya, sangat bertolak belakang jika mendapati anaknya mengalami kegagalan. Pujian dari orangtua akan menyenangkan hati anak. Ia akan merasa jerih payahnya dihargai orangtuanya. Perasaan senang dan bangga ini akan membuat semangat dan motivasi belajarnya meningkat.
Kiat ke-enam belas: kamar adalah istananya.
Pemberian kamar pribadi berikut perlengkapan penunjang belajar akan membangkitkan semangat dan motivasi belajar anak. Namun demikian, jangan lupakan untuk melakukan pengawasan yang ketat atas berbagai fasilitas yang orangtua berikan.
Kiat ke-tujuh belas: pengalaman adalah guru yang terbaik.
Sungguh baik jika orangtua mengajak anaknya untuk mengunjungi tempat-tempat yang sesuai untuk menunjang pemahaman anak terhadap materi pelajaran yang sedang diajarkan di kelas, seperti jalan-jalan ke sawah, ke museum, ke candi, serta tempat-tempat lainnya yang dapat menambah pengalaman anak. Dengan demikian, anak akan merasakan asyiknya belajar sekaligus menghindarkan dirinya dari kebosanan.
Kiat ke-delapan belas: mendongengkan pelajaran? Siapa takut!!
Mendongengkan pelajaran kepada anak barangkali merupakan suatu gagasan yang aneh. Sekalipun demikian, tidak ada salahnya bagi orangtua untuk mencoba dan mempraktekkannya. Akan lebih baik lagi jika kegiatan mendongeng ini dilengkapi dengan alat peraga agar anak lebih mudah memahami pelajaran melalui mendongeng.
Kiat ke-sembilan belas: intan dan batu bara.
Tidak sedikit orangtua yang berusaha memasukkan anaknya ke sekolah-sekolah favorit yang mereka anggap memiliki mutu pendidikan yang terbaik. Tidak sedikit pula orangtua menyekolahkan anak-anaknya ke sekolah favorit hanya demi gengsi. Padahal, dengan masuknya anak ke sekolah favorit belum menjamin anak akan menjadi langsung pintar. Hal ini disebabkan karena setiap anak memiliki kemampan yang berbeda-beda. Tugas orangtua adalah berusaha membangkitkan motivasi dan semangat belajar anak. Bangkitnya semangat dan motivasi belajar anak diharapkan dapat memaksimalkan kemampuan anak tanpa tergantung di mana ia bersekolah.
Kiat ke-dua puluh: les tambahan bukan segala-galanya!
Orangtua hendaknya jangan terburu-buru mengikutsertakan anak dalam kegiatan les tambahan ketika prestasi anak manurun. Carilah penyebabnya terlebih dahulu. Jangan terburu-buru menyalahkan anak, apalagi menyalahkan pihak sekolah sebagai penyebab menurunnya prestasi belajar anak. Yang terpenting, orangtua harus menyadari bahwa kemampuan anak sesungguhnya terbatas. Meskipun orangtua memberikan kesempatan yang seluas-luasnya bagi anak untuk meningkatkan prestasinya, jika kecerdasan anak memang terbatas, maka kemungkinan pencapaian prestasi tinggi itu juga akan sulit untuk terwujud.

Monday, May 28, 2012

Alamat IP versi 6


Alamat IP versi 6 (sering disebut sebagai alamat IPv6) adalah sebuah jenis pengalamatan jaringan yang digunakan di dalam protokol jaringan TCP/IP yang menggunakan protokol IP versi 6. Panjang totalnya adalah 128-bit, dan secara teoritis dapat mengalamati hingga 2128=3,4 x 1038 host komputer di seluruh dunia. Contoh alamat IP versi 6 adalah 21DA:00D3:0000:2F3B:02AA:00FF:FE28:9C5A.

Berbeda dengan Ipv4 yang hanya memiliki panjang 32-bit (jumlah total alamat yang dapat dicapainya mencapai 4,294,967,296 alamat), alamat IPv6 memiliki panjang 128-bit. IPv4, meskipun total alamatnya mencapai 4 miliar, pada kenyataannya tidak sampai 4 miliar alamat, karena ada beberapa limitasi, sehingga implementasinya saat ini hanya mencapai beberapa ratus juta saja. IPv6, yang memiliki panjang 128-bit, memiliki total alamat yang mungkin hingga 2128=3,4 x 1038 alamat. Total alamat yang sangat besar ini bertujuan untuk menyediakan ruang alamat yang tidak akan habis (hingga beberapa masa ke depan), dan membentuk infrastruktur routing yang disusun secara hierarkis, sehingga mengurangi kompleksitas proses routing dan tabel routing.
Sama seperti halnya IPv4, IPv6 juga mengizinkan adanya DHCP Server sebagai pengatur alamat otomatis. Jika dalam IPv4 terdapat dynamic address dan static address, maka dalam IPv6, konfigurasi alamat dengan menggunakan DHCP Server dinamakan dengan stateful address configuration, sementara jika konfigurasi alamat IPv6 tanpa DHCP Server dinamakan dengan stateless address configuration.
Seperti halnya IPv4 yang menggunakan bit-bit pada tingkat tinggi (high-order bit) sebagai alamat jaringan sementara bit-bit pada tingkat rendah (low-order bit) sebagai alamat host, dalam IPv6 juga terjadi hal serupa. Dalam IPv6, bit-bit pada tingkat tinggi akan digunakan sebagai tanda pengenal jenis alamat IPv6, yang disebut dengan Format Prefix (FP). Dalam IPv6, tidak ada subnet mask, yang ada hanyalah Format Prefix.

Format Alamat

Dalam IPv6, alamat 128-bit akan dibagi ke dalam 8 blok berukuran 16-bit, yang dapat dikonversikan ke dalam bilangan heksadesimal berukuran 4-digit. Setiap blok bilangan heksadesimal tersebut akan dipisahkan dengan tanda titik dua (:). Karenanya, format notasi yang digunakan oleh IPv6 juga sering disebut dengan colon-hexadecimal format, berbeda dengan IPv4 yang menggunakan dotted-decimal format.
Berikut ini adalah contoh alamat IPv6 dalam bentuk bilangan biner:
0010000111011010000000001101001100000000000000000010111100111011000000101010101000000000

1111111111111110001010001001110001011010
Untuk menerjemahkannya ke dalam bentuk notasi colon-hexadecimal format, angka-angka biner di atas harus dibagi ke dalam 8 buah blok berukuran 16-bit:
0010000111011010 0000000011010011 0000000000000000 0010111100111011 0000001010101010

 0000000011111111 1111111000101000 1001110001011010
Lalu, setiap blok berukuran 16-bit tersebut harus dikonversikan ke dalam bilangan heksadesimal dan setiap bilangan heksadesimal tersebut dipisahkan dengan menggunakan tanda titik dua. Hasil konversinya adalah sebagai berikut:
21DA:00D3:0000:2F3B:02AA:00FF:FE28:9C5A

Penyederhanaan bentuk alamat

Alamat di atas juga dapat disederhanakan lagi dengan membuang angka 0 pada awal setiap blok yang berukuran 16-bit di atas, dengan menyisakan satu digit terakhir. Dengan membuang angka 0, alamat di atas disederhanakan menjadi:
21DA:D3:0:2F3B:2AA:FF:FE28:9C5A
Konvensi pengalamatan IPv6 juga mengizinkan penyederhanaan alamat lebih jauh lagi, yakni dengan membuang banyak karakter 0, pada sebuah alamat yang banyak angka 0-nya. Jika sebuah alamat IPv6 yang direpresentasikan dalam notasi colon-hexadecimal format mengandung beberapa blok 16-bit dengan angka 0, maka alamat tersebut dapat disederhanakan dengan menggunakan tanda dua buah titik dua (:). Untuk menghindari kebingungan, penyederhanaan alamat IPv6 dengan cara ini sebaiknya hanya digunakan sekali saja di dalam satu alamat, karena kemungkinan nantinya pengguna tidak dapat menentukan berapa banyak bit 0 yang direpresentasikan oleh setiap tanda dua titik dua (:) yang terdapat dalam alamat tersebut. Tabel berikut mengilustrasikan cara penggunaan hal ini.
Alamat asli
Alamat asli yang disederhanakan
Alamat setelah dikompres
FE80:0000:0000:0000:02AA:00FF:FE9A:4CA2
FE80:0:0:0:2AA:FF:FE9A:4CA2
FE80::2AA:FF:FE9A:4CA2
FF02:0000:0000:0000:0000:0000:0000:0002
FF02:0:0:0:0:0:0:2
FF02::2
Untuk menentukan berapa banyak bit bernilai 0 yang dibuang (dan digantikan dengan tanda dua titik dua) dalam sebuah alamat IPv6, dapat dilakukan dengan menghitung berapa banyak blok yang tersedia dalam alamat tersebut, yang kemudian dikurangkan dengan angka 8, dan angka tersebut dikalikan dengan 16. Sebagai contoh, alamat FF02::2 hanya mengandung dua blok alamat (blok FF02 dan blok 2). Maka, jumlah bit yang dibuang adalah (8-2) x 16 = 96 buah bit.

Format Prefix

Dalam IPv4, sebuah alamat dalam notasi dotted-decimal format dapat direpresentasikan dengan menggunakan angka prefiks yang merujuk kepada subnet mask. IPv6 juga memiliki angka prefiks, tapi tidak didugnakan untuk merujuk kepada subnet mask, karena memang IPv6 tidak mendukung subnet mask.
Prefiks adalah sebuah bagian dari alamat IP, di mana bit-bit memiliki nilai-nilai yang tetap atau bit-bit tersebut merupakan bagian dari sebuah rute atau subnet identifier. Prefiks dalam IPv6 direpesentasikan dengan cara yang sama seperti halnya prefiks alamat IPv4, yaitu [alamat]/[angka panjang prefiks]. Panjang prefiks menentukan jumlah bit terbesar paling kiri yang membuat prefiks subnet. Sebagai contoh, prefiks sebuah alamat IPv6 dapat direpresentasikan sebagai berikut:
3FFE:2900:D005:F28B::/64
Pada contoh di atas, 64 bit pertama dari alamat tersebut dianggap sebagai prefiks alamat, sementara 64 bit sisanya dianggap sebagai interface ID.

Jenis-jenis Alamat IPv6

IPv6 mendukung beberapa jenis format prefix, yakni sebagai berikut:
  • Alamat Unicast, yang menyediakan komunikasi secara point-to-point, secara langsung antara dua host dalam sebuah jaringan.
  • Alamat Multicast, yang menyediakan metode untuk mengirimkan sebuah paket data ke banyak host yang berada dalam group yang sama. Alamat ini digunakan dalam komunikasi one-to-many.
  • Alamat Anycast, yang menyediakan metode penyampaian paket data kepada anggota terdekat dari sebuah group. Alamat ini digunakan dalam komunikasi one-to-one-of-many. Alamat ini juga digunakan hanya sebagai alamat tujuan (destination address) dan diberikan hanya kepada router, bukan kepada host-host biasa.
Jika dilihat dari cakupan alamatnya, alamat unicast dan anycast terbagi menjadi alamat-alamat berikut:
  • Link-Local, merupakan sebuah jenis alamat yang mengizinkan sebuah komputer agar dapat berkomunikasi dengan komputer lainnya dalam satu subnet.
  • Site-Local, merupakan sebuah jenis alamat yang mengizinkan sebuah komputer agar dapat berkomunikasi dengan komputer lainnya dalam sebuah intranet.
  • Global Address, merupakan sebuah jenis alamat yang mengizinkan sebuah komputer agar dapat berkomunikasi dengan komputer lainnya dalam internet berbasis IPv6.
Sementara itu, cakupan alamat multicast dimasukkan ke dalam struktur alamat.

Unicast Address

Alamat IPv6 unicast dapat diimplementasikan dalam berbagai jenis alamat, yakni:
  • Alamat unicast global
  • Alamat unicast site-local
  • Alamat unicast link-local
  • Alamat unicast yang belum ditentukan (unicast unspecified address)
  • Alamat unicast loopback
  • Alamat unicast 6to4
  • Alamat unicast ISATAP

Unicast global addresses

Alamat unicast global IPv6 mirip dengan alamat publik dalam alamat IPv4. Dikenal juga sebagai Aggregatable Global Unicast Address. Seperti halnya alamat publik IPv4 yang dapat secara global dirujuk oleh host-host di Internet dengan menggunakan proses routing, alamat ini juga mengimplementasikan hal serupa. Struktur alamat IPv6 unicast global terbagi menjadi topologi tiga level (Public, Site, dan Node).
Field
Panjang
Keterangan
001
3 bit
Berfungsi sebagai tanda pengenal alamat, bahwa alamat ini adalah sebuah alamat IPv6 Unicast Global.
Top Level Aggregation Identifier (TLA ID)
13 bit
Berfungsi sebagai level tertinggi dalam hierarki routing. TLA ID diatur oleh Internet Assigned Name Authoryty (IANA), yang mengalokasikannya ke dalam daftar Internet registry, yang kemudian mengolasikan sebuah TLA ID ke sebuah ISP global.
Res
8 bit
Direservasikan untuk penggunaan pada masa yang akan datang (mungkin untuk memperluas TLA ID atau NLA ID).
Next Level Aggregation Identifier (NLA ID)
24 bit
Berfungsi sebagai tanda pengenal milik situs (site) kustomer tertentu.
Site Level Aggregation Identifier (SLA ID)
16 bit
Mengizinkan hingga 65536 (216) subnet dalam sebuah situs individu. SLA ID ditetapkan di dalam sebuah site. ISP tidak dapat mengubah bagian alamat ini.
Interface ID
64 bit
Berfungsi sebagai alamat dari sebuah node dalam subnet yang spesifik (yang ditentukan oleh SLA ID).

Unicast site-local addresses

Alamat unicast site-local IPv6 mirip dengan alamat privat dalam IPv4. Ruang lingkup dari sebuah alamat terdapat pada Internetwork dalam sebuah site milik sebuah organisasi. Penggunaan alamat unicast global dan unicast site-local dalam sebuah jaringan adalah mungkin dilakukan. Prefiks yang digunakan oleh alamat ini adalah FEC0::/48.
Field
Panjang
Keterangan
111111101100000000000000000000000000000000000000
48 bit
Nilai ketetapan alamat unicast site-local
Subnet Identifier
16 bit
Mengizinkan hingga 65536 (216) subnet dalam sebuah struktur subnet datar. Administrator juga dapat membagi bit-bit yang yang memiliki nilai tinggi (high-order bit) untuk membuat sebuah infrastruktur routing hierarkis.
Interface Identifier
64 bit
Berfungsi sebagai alamat dari sebuah node dalam subnet yang spesifik.

Unicast link-local address

Alamat unicast link-local adalah alamat yang digunakan oleh host-host dalam subnet yang sama. Alamat ini mirip dengan konfigurasi APIPA (Automatic Private Internet Protocal Addressing) dalam sistem operasi Microsoft XP ke atas. host-host yang berada di dalam subnet yang sama akan menggunakan alamat-alamat ini secara otomatis agar dapat berkomunikasi. Alamat ini juga memiliki fungsi resolusi alamat, yang disebut dengan Neighbor Discovery. Prefiks alamat yang digunakan oleh jenis alamat ini adalah FE80::/64.
Field
Panjang
Keterangan
1111111010000000000000000000000000000000000000000000000000000000
64 bit
Berfungsi sebagai tanda pengenal alamat unicast link-local.
Interface ID
64 bit
Berfungsi sebagai alamat dari sebuah node dalam subnet yang spesifik.

Unicast unspecified address

Alamat unicast yang belum ditentukan adalah alamat yang belum ditentukan oleh seorang administrator atau tidak menemukan sebuah DHCP Server untuk meminta alamat. Alamat ini sama dengan alamat IPv4 yang belum ditentukan, yakni 0.0.0.0. Nilai alamat ini dalam IPv6 adalah 0:0:0:0:0:0:0:0 atau dapat disingkat menjadi dua titik dua (::).

Unicast Loopback Address

Alamat unicast loopback adalah sebuah alamat yang digunakan untuk mekanisme interprocess communication (IPC) dalam sebuah host. Dalam IPv4, alamat yang ditetapkan adalah 127.0.0.1, sementara dalam IPv6 adalah 0:0:0:0:0:0:0:1, atau ::1.

Unicast 6to4 Address

Alamat unicast 6to4 adalah alamat yang digunakan oleh dua host IPv4 dan IPv6 dalam Internet IPv4 agar dapat saling berkomunikasi. Alamat ini sering digunakan sebagai pengganti alamat publik IPv4. Alamat ini aslinya menggunakan prefiks alamat 2002::/16, dengan tambahan 32 bit dari alamat publik IPv4 untuk membuat sebuah prefiks dengan panjang 48-bit, dengan format 2002:WWXX:YYZZ::/48, di mana WWXX dan YYZZ adalah representasi dalam notasi colon-decimal format dari notasi dotted-decimal format w.x.y.z dari alamat publik IPv4. Sebagai contoh alamat IPv4 157.60.91.123 diterjemahkan menjadi alamat IPv6 2002:9D3C:5B7B::/48.
Meskipun demikian, alamat ini sering ditulis dalam format IPv6 Unicast global address, yakni 2002:WWXX:YYZZ:SLA ID:Interface ID.

Unicast ISATAP Address

Alamat Unicast ISATAP adalah sebuah alamat yang digunakan oleh dua host IPv4 dan IPv6 dalam sebuah Internet IPv4 agar dapat saling berkomunikasi. Alamat ini menggabungkan prefiks alamat unicast link-local, alamat unicast site-local atau alamat unicast global (yang dapat berupa prefiks alamat 6to4) yang berukuran 64-bit dengan 32-bit ISATAP Identifier (0000:5EFE), lalu diikuti dengan 32-bit alamat IPv4 yang dimiliki oleh interface atau sebuah host. Prefiks yang digunakan dalam alamat ini dinamakan dengan subnet prefix. Meski alamat 6to4 hanya dapat menangani alamat IPv4 publik saja, alamat ISATAP dapat menangani alamat pribadi IPv4 dan alamat publik IPv4.

Multicast Address

Alamat multicast IPv6 sama seperti halnya alamat multicast pada IPv4. Paket-paket yang ditujukan ke sebuah alamat multicast akan disampaikan terhadap semua interface yang dikenali oleh alamat tersebut. Prefiks alamat yang digunakan oleh alamat multicast IPv6 adalah FF00::/8.
Field
Panjang
Keterangan
11111111
8 bit
Tanda pengenal bahwa alamat ini adalah alamat multicast.
Flags
4 bit
Berfungsi sebagai tanda pengenal apakah alamat ini adalah alamat transient atau bukan. Jika nilainya 0, maka alamat ini bukan alamat transient, dan alamat ini merujuk kepada alamat multicast yang ditetapkan secara permanen. Jika nilainya 1, maka alamat ini adalah alamat transient.
Scope
4 bit
Berfungsi untuk mengindikasikan cakupan lalu lintas multicast, seperti halnya interface-local, link-local, site-local, organization-local atau global.
Group ID
112 bit
Berfungsi sebagai tanda pengenal group multicast

Anycast Address

Alamat Anycast dalam IPv6 mirip dengan alamat anycast dalam IPv4, tapi diimplementasikan dengan cara yang lebih efisien dibandingkan dengan IPv4. Umumnya, alamat anycast digunakan oleh Internet Service Provider (ISP) yang memiliki banyak klien. Meskipun alamat anycast menggunakan ruang alamat unicast, tapi fungsinya berbeda daripada alamat unicast.
IPv6 menggunakan alamat anycast untuk mengidentifikasikan beberapa interface yang berbeda. IPv6 akan menyampaikan paket-paket yang dialamatkan ke sebuah alamat anycast ke interface terdekat yang dikenali oleh alamat tersebut. Hal ini sangat berbeda dengan alamat multicast, yang menyampaikan paket ke banyak penerima, karena alamat anycast akan menyampaikan paket kepada salah satu dari banyak penerima.


Friday, May 25, 2012

VPN (Virtual Privat Network)

 Virtual   Private   Network  (VPN)   adalah   sebuah   teknologi   komunikasi   yang memungkinkan untuk dapat terkoneksi ke jaringan publik dan menggunakannya untuk dapat bergabung   dengan   jaringan   lokal.   Dengan   cara   tersebut   maka   akan   didapatkan   hak   dan pengaturan yang sama seperti halnya berada di dalam kantor atau LAN itu sendiri, walaupun sebenarnya menggunakan jaringan milik publik.
          VPN dapat terjadi antara dua end-system atau dua komputer atau antara dua atau lebih jaringan yang berbeda. VPN dapat dibentuk dengan menggunakan teknologi  tunneling  dan enkripsi. Koneksi VPN juga dapat terjadi pada semua layer pada protocol OSI, sehingga komunikasi menggunakan VPN dapat digunakan untuk berbagai keperluan. Dengan demikian, VPN juga dapat dikategorikan sebagai infrastruktur WAN alterbatif untuk mendapatkan koneksi point-to-point pribadi antara pengirim dan penerima. Dan dapat dilakukan dengan menggunakan media apa saja, tanpa perlu media leased line atau frame relay.



Fungsi Utama Teknologi VPN
Teknologi VPN menyediakan tiga fungsi utama untuk  penggunaannya. Ketiga fungsi utama tersebut antara lain sebagai berikut.
Confidentially (Kerahasiaan)
Dengan digunakannnya jaringan  publik  yang rawan pencurian data, maka teknologi VPN menggunakan sistem kerja dengan cara mengenkripsi semua data yang lewat melauinya. Dengan   adanya   teknologi   enkripsi   tersebut,   maka   kerahasiaan   data   dapat   lebih   terjaga. Walaupun ada pihak yang dapat menyadap data yang melewati internet bahkan jalur VPN itu sendiri, namun belum tentu dapat membaca data tersebut, karena data tersebut telah teracak. 
Dengan menerapkan sistem enkripsi ini, tidak ada satupun orang yang dapat mengakses dan membaca isi jaringan data dengan mudah.
Data Intergrity (Keutuhan data)
Ketika melewati jaringan internet, sebenarnya data telah berjalan sangat jauh melintasi berbagai negara. Pada saat perjalanan tersebut, berbagai gangguan dapat terjadi terhadap isinya, baik hilang, rusak, ataupun dimanipulasi oleh orang yang tidak seharusnya. Pada VPN terdapat teknologi yang dapat menjaga keutuhan data mulai dari data dikirim hingga data sampai di tempat tujuan.
Origin Authentication (Autentikasi sumber)
Teknologi VPN memiliki kemampuan untuk melakukan autentikasi terhadap sumber-sumber pengirim data yang akan diterimanya. VPN akan melakukan pemeriksaan terhadap semua data yang masuk dan mengambil informasi dari sumber datanya. Kemudian, alamat sumber data tersebut akan disetujui apabila proses autentikasinya berhasil. Dengan demikian, VPN menjamin semua data yang dikirim dan diterima berasal dari sumber yang seharusnya. Tidak ada data yang dipalsukan atau dikirim oleh pihak-pihak lain.


Non-repudiation 
Yaitu mencegah dua perusahaan dari menyangkal bahwa mereka telah mengirim atau menerima sebuah file mengakomodasi Perubahan.
Kendali 
Menentukan siapa yang diberikan akses ke sebuah sistem atau jaringan, sebagaimana informasi apa dan seberapa banyak seseorang dapat menerima.

Perangkat VPN
Pada   dasarnya,   semua   perangkat   komputer   yang   dilengkapi   dengan   fasilitas pengalamatan IP dan diinstal dengan aplikasi pembuat  tunnel  dan algoritma enkripsi dan dekripsi, dapat dibangun komunikasi VPN di dalamnya. Komunikasi VPN dengan  tunneling dan enkripsi ini dapat dibangun antara sebuah router dengan router yang lain, antara sebuah router dengan beberapa router, antara PC dengan server VPN concentrator, antara router atau PC dengan firewall berkemampuan VPN, dan masih banyak lagi.

Teknologi Tunneling
Teknologi  tunneling  merupakan   teknologi   yang   bertugas   untuk   manangani   dan menyediakan koneksi point-to-point dari sumber ke tujuannya. Disebut tunnel karena koneksi point-to-point tersebut sebenarnya terbentuk dengan melintasi jaringa umum, namun koneksi tersbut  tidak mempedulikan  paket-paket data milik  orang lain yang  sama-sama melintasi jaringan   umum   tersebut,   tetapi   koneksi   tersebut   hanya   melayani   transportasi   data   dari pembuatnya.Hal   ini   sama   dengan   seperti   penggunaan   jalur  busway  yang   pada   dasarnya menggunakan jalan raya, tetapi dia membuat jalur sendiri untuk dapat dilalui bus khusus. Koneksi  point-to-point  ini sesungguhnya  tidak benar-benar ada, namun data yang dihantarkannya terlihat seperti benar-benar melewati koneksi pribadi yang bersifat  point-to-point.

Teknologi Enkripsi
Teknologi enkripsi menjamin data yang berlalu-lalang di dalam  tunnel  tidak dapat dibaca dengan mudah oleh orang lain yang bukan merupakan komputer tujuannya. Semakin banyak data yang lewat di dalam  tunnel  yang terbuka di jaringan publik, maka teknologi enkripsi ini semakin dibutuhkan. Enkripsi akan mengubah informasi yang ada dalam  tunnel tersebut menjadi sebuah ciphertext atau teks yang dikacaukan dan tidak ada artinya sama sekali apabila dibaca secara langsung. Untuk dapat membuatnya kembali memiliki arti atau dapat 
dibaca,   maka   dibutuhkan   proses   dekripsi.   Proses   dekripsi   terjadi   pada   ujung-ujung   dari hubungan VPN. Pada kedua ujung ini telah menyepakati sebuah algoritma yang aka digunakan untuk melakukan proses enkripsi dan dekripsinya. Dengan demikian, data yang dikirim aman sampai tempat tujuan, karena orang lain di luar tunnel tidak memiliki algoritma untuk membuka data tersebut.

Friday, May 4, 2012

Perancangan Jaringan Komputer III

Berikut ini merupakan struktur perancangan jaringan komputer III untuk 5 bangunan yang memiliki 5 laintai, yang masing-masing lantai memiliki 4 ruangan, dan dalam masing-masing ruangan terdapat 40 buah PC.

Backbone (antar bangunan):


Desain jaringan bangunan A:
 Desain jaringan bangunan B:
Desain jaringan bangunan C:
Desain jaringan bangunan D:
Desain jaringan bangunan E:

Tugas 3

Merancang  jaringan komputer dalam 4 gedung yang memiliki 4 lantai dengan 3 ruangan perlantainya  dan 40 komputer pada masing-masing ruangannya

Tugas 2

Merancang  jaringan komputer dalam 1 gedung yang memiliki 4 lantai dan per lantainya punya 3 ruangan dengan 40 komputer pada masing-masing lantainya

untuk 40 PC :
2^?>=40+2
2^6>=42
64>=42
netmask =11111111.11111111.11111111.11000000
255 . 255 . 255 . 192 = /26
1. Jumlah Subnet = 2^x, dimana x adalah banyaknya binari 1 pada oktet terakhir subnet mask (2 oktet terakhir untuk kelas B, dan 3 oktet terakhir untuk kelas A). Jadi Jumlah Subnet adalah 2^2 = 4 subnet.
2. Jumlah Host per Subnet = 2^y – 2, dimana y adalah adalah kebalikan dari x yaitu banyaknya binari 0 pada oktet terakhir subnet. 2^6 – 2 = 62 Host.
3. Blok Subnet = 256 – nilai oktet terakhir subnet mask = 256 – 192 = 64 (kelipatan 32 hingga total 8 subnet/tidak melebihi 255). Subnet berikutnya adalah 32+32= 64 , lalu 64+32= 96 dst . Subnet lengkapnya 0, 64, 128, 192.
IP ADDRESS
Lantai 1 = 192.168.1.0/26
Lantai 2 = 192.168.64.0/26
Lantai 3 = 192.168.128.0/26
Lantai 4 = 192.168.192.0/26

Friday, April 27, 2012

Tugas 1

Merancang  jaringan komputer dalam 1 gedung yang memiliki 3 lantai dengan 20 komputer pada masing-masing lantainya
Sebelumnya merancang jaringan computer kita harus melakukan penghitungan subnetting terlebih dahulu untuk mengkonfigurasi IP setiap komputer per lantainya
IP Address yang dipakai adalah IP Address pada Class C  karena komputer yang akan dihubungkan 20 komputer / lantai. Jadi yang kita butuhkan adalah 60 unit komputer.
Untuk Class C memiliki subnet 255.255.255.0
11111111.11111111.11111111.00000000 atau /24.
 Untuk 60 komputer =  2n – 2 ≥ 60
                                               2n – 2 ≥ 60
                                                       n ≥ 6    —– 6 adalah jumlah binari 0 pada oktet terakhir
            sehingga subnetmasknya adalah :
11111111.11111111.11111111.11000000 ( 255.255.255.192)
  1. Jumlah Subnet = 2x, dimana x adalah banyaknya binari 1 pada oktet terakhir subnet mask. Jadi Jumlah Subnet adalah 22 = 4 subnet
11111111.11111111.11111111.11000000 ( 255.255.255.192)
  1. Jumlah Host per Subnet = 2y – 2, dimana y adalah adalah kebalikan dari x yaitu banyaknya binari 0 pada oktet terakhir subnet. Jadi jumlah host per subnet adalah 26 – 2 = 62 host
11111111.11111111.11111111.11000000 ( 255.255.255.192)
  1. 255.255.255.192
Blok Subnet = 256 – 192 (nilai oktet terakhir subnet mask) = 64.
Subnet berikutnya adalah 64 + 64 = 128, dan 128+64=192. Jadi subnet lengkapnya adalah 0, 64, 128, 192.
  1. Alamat host dan broadcast yang valid. Sebagai catatan, host pertama adalah 1 angka setelah subnet, dan broadcast adalah 1 angka sebelum subnet berikutnya.

Lantai 1 Lantai 2 Lantai 3
Subnet 192.168.1.0 192.168.1.64 192.168.1.128
Host Pertama 192.168.1.1 192.168.1.65 192.168.1.129
Host Terakhir 192.168.1.62 192.168.1.126 192.168.1.190
Broadcast 192.168.1.63 192.168.1.127 192.168.1.191

Sunday, April 22, 2012

Belajarlah menjadi seorang hamba yang bersyukur

Sepatutnya kita mesti menjadi seorang yang bersyukur kepada Allah Taala. Ini kerana betapa banyaknya nikmat yang dianugerahkan kepada kita setiap hari tidak terhitung banyaknya. walau pun kadang-kala kita sering kali mengeluh dan disebabkan sedikit kesulitan da kesusahan, itu sebenarnya hanyalah sedikit sahaja nikmat yang ditarik untuk seketika sahaja. Apabila mahu ke sesuatu tempat, kita dengan senang sekali untuk ke tempat tersebut kerana senangnya kemudahan pengangkutan. Kemudahan itu pula berhawa dingin membuatkan kita selesa menikmatinya. Apabila setiap kali menikmatinya, maka kita akan makin terbiasa dan apabila sistem penghawa dingin mengalami kerosakan, maka kita akan mengeluh.
Kita jarang sekali memikirkan tentang orang lain yang tiada kemudahan pengangkutan. Walau pun kita mengetahui betapa ramainya seorang ibu yang menggendong bayi ke hospital kerana bayinya sakit dan tidak mampu menghantar dengan kenderaan sendiri, kita menganggap itu adalah masalah mereka dan tiada kaitan dengan kita. Biarlah mereka sendiri menyelesaikan masalah mereka. Kita hanyalah sekadar melihat dengan pandangan simpati.
Setiap hari kita mempunyai amat banyak pilihan makanan untuk dimakan. Kita di Malaysia tidak risau dengan masalah kebuluran yang melanda sesetengah negara kerana ketiadaan. Penduduk bandar saban hari tidak menghadapi masalah untuk merasai kenikmatan makanan berupa ayam, daging dan lain-lain juadah yang sedap dan menyelerakan. Anak-anak seolah sudah terbiasa dengan jenama KFC, McDonald, Pizza dan lain-lain. Kerana sudah terbiasa banyak makanan, maka mereka merasa tidak menjadi kesalahan apabila dengan senang membuang lebihan makanan apabila sudah kenyang dan memakan sebahagiannya.
Apabila kita berkunjung ke pasar-pasar malam, kita juga dijamu dengan banyaknya aneka pilihan makanan. Kita juga tidak ada masalah untuk membelinya kerana mempunyai duit. Kadang-kala kita membeli dengan banyak berbanding yang akan memakannya dirumah hanya 2-3  orang sahaja. Selebihnya kita akan buang tanpa perasaan bersalah. Sekiranya tidak dibuang, maka ianya akan basi kerana tidak larat untuk menghabiskannya kerana kenyang. Amat jarang penduduk bandar yang menduduki rumah teres dan flet membela ayam dan itik untuk diberi lebihan makanan tersebut. Jadi, lebihan makanan tadi akan dibuang dalam tong sampah.

sumber: http://www.blogigo.co.uk/pengalamanku/Belajarlah-menjadi-seorang-hamba-yang-bersyukur/142/

Kata-kata Indah

Mungkin Tuhan sengaja mahu kita berjumpa dgn orang yg salah sebelum menemui insan yg betul supaya apabila kita akhirnya menemui insan yg betul, kita akan tahu bagaimana utk bersyukur dgn pemberian dan hikmah disebalik pemberian tersebut.

Apabila salah satu pintu kebahagiaan tertutup, yg lain akan terbuka tapi selalunya kita akan memandang pintu yg telah tertutup itu terlalu lama hinggakan kita tidak nampak pintu lain yg telah pun terbuka untuk kita.


Teman yg paling baik ialah seseorang yang kita boleh duduk bersama di dalam buaian dan berbuai bersama tanpa berkata apa-apa pun dan kemudian berjalan pulang dgn perasaan bahawa itulah perbualan yang paling hebat yg pernah kita rasai.

 Crazy Memang benar yang kita tidak akan tahu apa yg kita punyai sehinggalah kita kehilangannya dan juga benar bahawa kita tidak akan tahu apa yg kita rindukan sehinggalah "Ianya" hadir.
Ia cuma mengambil masa seminit untuk jatuh hati pada seseorang, satu jam utuk menyukai seseorang, satu hari untuk menyintai seseorang tetapi ia mengambil masa sepanjang hidup untuk melupakan seseorang.


Jangan pandang kepada kecantikan kerana ianya akan lapuk ditelan usia, jangan kejar kemewahan kerana ianya akan susut ditelan masa. Apa yang kekal hanyalah kecantikan hati seseorang... .

Carilah seseorang yang bisa membuatkan kamu tersenyum kerana ia cuma memerlukan sekuntum senyuman untuk mencerahkan hari yg suram. Akan tiba satu ketika didalam kehidupan apabila kamu teramat rindukan seseorang sehingga kamu ingin menggapainya dari mimpi dan memeluknya dengan sebenar.

Mimpilah apa yang kamu inginkan, pergilah ke mana-mana yg kamu ingin tujui dan jadilah apa yg kamu inginkan kerana kamu hanya memiliki satu kehidupan dan satu peluang untuk melakukan semua perkara yang ingin kamu lakukan.



Semoga kamu memiliki kebahagiaan yg cukup untuk membuatkan diri kamu menarik, percubaan yg cukup utk membuatkan kamu kuat, kesedihan yg cukup utk memastikan kamu adalah seorang insan dan harapan yg cukup utk membuatkan kamu bahagia... .

Kebahagiaan seseorang manusia tidak semestinya dalam memiliki segala yg terbaik. Mereka hanya membuat yg terbaik dalam hampir apa saja yg datang didalam hidup mereka. Kebahagiaan terletak kepada mereka yg menangis, mereka yg terluka, mereka yang telah mencari dan mereka yg telah mencuba, hanya mereka yg boleh menghargai kepentingan manusia yg telah menyentuh hidup mereka.
 

Cinta bermula dgn senyuman, mekar dgn ciuman dan berakhir dgn tangisan... ..


Masa depan yg cerah sentiasa berteraskan kehidupan yg lalu yg telah dilupakan, kamu tidak boleh meneruskan kehidupan dengan sempurna sehingga kamu melupakan kegagalan dan kekecewaan masa silam

" Cinta takkan datang kalau tidak dicari"

Jangan simpan kata-kata cinta pada orang yang tersayang sehingga dia meninggal dunia lantaran akhirnya kamu terpaksa catatkan kata-kata cinta itu pada pusaranya. Sebaliknya ucapkan kata-kata cinta yang tersimpan dibenakmu itu sekarang selagi ada hayatnya.
Perkara yang paling kejam dalam hidup adalah kamu membuatkan seseorang menyintai dirimu sepenuh hati dan sanggup menyerahkan segala-galanya demi sebuah cinta yang suci, sedangkan kamu hanya sekadar menuturkan kata-kata cinta di bibir sahaja... meskipun lidahnya melontarkan kata-kata kemaafan, namun hatinya tidak akan memaafkan kamu sampai bila-bila lantaran hatinya yang penuh dengan kelukaan yang amat memedihkan... 
Cintailah seseorang itu atas dasar siapa dia sekarang dan bukan siapa dia sebelumnya. Kisah silam tidak perlu diungkit lagi, kiranya kamu benar-benar mencintainya setulus hati.

Kadangkala kamu tidak menghargai orang yang mencintai kamu sepenuh hati, sehingga kamu kehilangannya. Pada saat itu, tiada guna penyesalan karena perginya tanpa berkata lagi.
Hal yang menyedihkan dalam hidup adalah ketika kamu bertemu seseorang yang sangat berarti bagimu, hanya untuk menemukan bahwa pada akhirnya menjadi tidak berarti dan kamu harus membiarkannya pergi.
Hawa diciptakan dari rusuk Adam, bukan dari kepala untuk dijunjung, bukan dari kaki untuk dijadikan alas, melainkan dari sisinya untuk dijadikan teman hidup, dekat dihati untuk dicintai...

Kadang-kadang ALLAH hilangkan sekejap matahari kemudian dia datangkan pula guruh dan kilat. Puas kita mencari di mana matahari, rupa-rupanya ALLAH nak hadiahkan kita pelangi yang indah ...
Belajarlah bersyukur dengan jodoh anugerah tuhan.. usah mendambakan teman secantik balqis, andai dirimu tidak seindah sulaiman.. mengapa diharapkan teman setampan yusof, andai dirimu tidak setulus zulaikha... tak perlu mencari seistimewa khadijah, andai dirimu tidak sesempurna Rasulullah SAW...
Jika kamu memancing ikan, setelah ikan itu terlekat di mata kail, hendaklah kamu mengambil ikan itu, janganlah sesekali kamu lepaskan ia semula ke dalam air begitu saja…. Karena ia akan sakit oleh karena bisanya ketajaman mata kailmu dan mungkin ia akan menderita selagi ia masih hidup... Begitulah juga setelah kamu memberi banyak pengharapan kepada seseorang, setelah ia mulai menyayangimu hendaklah kamu menjaga hatinya, janganlah sesekali kamu meninggalkannya begitu saja… Karena ia akan terluka oleh kenangan bersamamu, dan mungkin tidak dapat melupakan segalanya selagi dia mengingatimu...
Janganlah kamu mengganggu hidup seseorang dengan mencuri hatinya andainya kamu tidak ikhlas menyintainya... kelak kamu akan berlaku kejam dengan meninggalkannya dan membiarkan hatinya terluka dan hidupnya menderita...
Cinta akan menyakitkan ketika kamu berpisah dengan seseorang, lebih menyakitkan apabila kamu dilupakan oleh kekasihmu, tapi cinta akan lebih menyakitkan lagi apabila seseorang yang kamu sayangi tidak tahu apa yang sesungguhnya kamu rasakan.
Wahai sahabatku yang menderita kerana cinta, usahlah ditangisi kekasihmu yang telah pergi, hayunlah langkahmu ke mana sahaja yang kamu ingini demi mengubati hatimu yang luka, moga-moga kamu akan bertemu seseorang yang dapat mengisi hatimu, kelak pasti terubat jua dan hidupmu kembali ceria...

Creative Teaching

Seminar Of Phobi Kevin
Dari seminar ini saya mendapatkan banyak hal yang belum saya ketahui, dan seminar ini bukan sama halnya seperti seminar pada umumnya, tapi seminar ini memang beda sesuai dengan buku yang ditulis bang Kevin ini, seminar ini memberikan permainan agar kita tidak bosan, mempraktekkan ilmu yg disampaikan dengan keadaan sekarang. Insyaallah ilmu dan contoh yang disampaikan dapat saya dan bagi para pembaca mempraktekkannya dalam kehidupan kita, terutama bagi seorang guru dan pemimpin. Ok, langsung saja saya uraikan sedikit ilmu yang disampaikan, semoga dapat bermanfaat, amin.
Kreatifitas merupakan sebuah karya tanpa batas.
Bagi para calon guru dan yang sudah menjadi seoarang guru, maka perlu menerapkan dari creative teaching  ini.
Saran kepada calon guru atau yang akan PLK, pada pertemuan pertama, sampaikannlah sebuah perumpamaan dari sebuah botol yang setengah berisi, karna botol yang setengah berisi dikaitkan dengan, apa yang kita terima dari guru, tidak merasa sudah penuh dan benar ilmu yang didapatkan, namun hanya sedikit yang didapatkan, dengan itu siswa tersebut akan lebih semangat dan termotivasi untuk mempelajari ilimu yang didapatkan lebih lanjut.
Cara membangun hubungan baik dengan siswa:
Ada 3 cara untuk membangun hubungan dengan siswa, diantaranya:
Building Rapport, Presentasi Kreatif, Strory Telling(VAK).
1.      Membangun hubungan sejak awal pertemuan.
Dalam perkenalan awal dengan siswa,kita tidak perlu formal, dengan menyebutkan nama. Dsb. Namun untuk memperkenalkan diri kepada siswa bisa dengan cara yang elegant , yang membuat seluruh siswa tertarik pada pertemuan pertama dengan kita.
Bisa dengan membuat gambar, cerita dsb.
Misalnya pada saat masuk kelas, kita sebagai guru melihat antusias siswa, ataupun ada siswa yang lemas atau sakit, berikan perhatian kepada mereka secara umum, agar mereka tidak malas dengan kita.
      Selanjutnya, pujilah setiap keberhasilan kecil siswa, yang membuat mereka semua lebih terpacu dan semangat belajar, pelajari sikap perbuatan menyimpang yang dilakukan, ini dilakukan secara umum, adapun memuji dan member perhatian kepada siswa yang menyimpang itu, dibelakang semua para siswa, untuk member semangat dan menasehati mereka.
      Berfikir positiflah apapun yang dihadapi, misalnya dalam menghadapi siswa yang menguji keteguhan dan emosi kita.
      Praktekkan lah teknik “i2a” yaitu ikuti mereka.ikuti mereka dan arahkan mereka (pacing-leading), cari hal-hal yang mereka setuju tentang pernyataan tersebut,
Walaupun kenyataannya kita tidak suka dengan yang mereka sukai, contoh: kita tanyakan kepada murid, apakah pelajaran matematika sulit bagi anak-anak ibuk semua? Jika jawabannnya ya, lanjutkan lagi dengan pertanyaan yang berkaitan dengan pelajaran dan ilmu yang akan kita sapaikan, namun mereka tidak menyukainya.dan jawablah seperti yang mereka inginkan atau sama dengan mereka.  Jika mereka mereka sudah senang dengan beberapa pernyataan yang kita tanyakan, atau pacing.
Lalu masukkan sampaikan tujuan kita, berikan pemahaman yang membuat mereka semua, merubah paradigm dari yang sebelumnya, contohnya: seperti pelajaran matematika tadi, katakan, sebenarnya, dulu ibuk sangat membenci dan bosan dengan matematika ini, namun setelah ibuk senangi, pelajari semakin ibuk butuh dan susah melupakannya.
Atau contohnya, “ Semakin kita mengejar matahari, semakin jauh dan tak pernah sampai kita rasakan, semakin ia lari, tapi jika kita nikmati hingga ia tenggelam, semakin kita nikmati sampai tenggelamnnya, begitu juga dengan pelajaran …. Ini, semakin kita benci maka kita takkan menemukan nikmat dan kemudahannya, namun jika kita nikmati maka kita akan semakin disinarinya dan menemukan kesengan mempelajarinya ”
2.      Presentasi Kreatif(VAK)
Yaitu gabungan dari Visual(Mata), Auditory(Telinga), dan Kinestetik(Kulit).
Lebih dari 50persen oaring didunia akan terpengaruh oleh visual atau yang terlihat.
Dalam memberika ilmu atau menyampaikan materi yang akan kita sampaikan kepada siswa atau audience, kita harus memadukan ketiga indra tesebut, karena, semakin komplit ketiga unsure tersebut digabungkan, akan lebih lama siswa kita mengingat ilmu yang disampaikan tersebut, jarang guru ditemukan yang kreatif dalam mengajar, yang pandai membuat perpaduan unsure tersebut, banyak diantaranya yang kita temukan seorang guru yang hanya ahli menerangkan secara auditory tanpa visual dan kinestetik.
Dalam memberikan materi jangan hanya selalu terpaku oleh kurikulum yang formal dan umumnya tanpa kreatif dari kita sebagai guru, tapi, sampaikanlah sekreatif mungkun yang membuat siswa tidak bosan, bisa saja dengan cerita yang menampilkan gambar atau kita yang mempraktikkannya secara langsung.
3.      Strory Telling, Metaphore, Hypnotic Language Pattern.
Story Telling atau kekuatan dari cerita yang membuat audience atau siwa kita terpengaruh.
Dalam mengajar, berikannlah cerita, sampaikanlah yang membuat mereka terharu, termenung dan termotivasi dengan cerita yang kita sampaikan, lebih bagus sekali memakai ketiga unsure VAK tadi, tampilkan gambar, ceritakan alurnya dengan irama yang sesuai, maka pendengar atau siswa kita terpengaruh.
Misalnya juga mencontohkan seorang Alfa Edison yang dulunya bodoh, namun dia bisa menemukan lampu yang kita pakai saat sekarang ini, dengan ini bisa membuat mereka termotivasi.
Metaphore, ini juga memberikan sebuah cerita yang dikaitkan dengan sebuah perumpamaan, misalkan perumpamaan sebuah motivasi yang digambarkan seekor binatang yang gigih dsb.
       Language Pattern ini merupakan kata kata yang membuat pendengar terpengaruh. Dan mau untuk melakukannya, contohnya: Bisakah dilepaskan jamnya.
maka tanpa disari audience akan melepaskan jamnya, padahal kita tidak menyuruh untuk melepaskan, namun pertanyaan pilihan ya dan tidak.
Hanya inilah lebih kurang yang dapat saya tarik dari seminar “Creative Teaching ” ini, semoga bermanfaat.